popular Post

Wisata Kuliner di Yogyakarta

Gudeg, seseorang yang mendengar kata gudeg mungkin langsung berpikiran tentang makanan atau pun sebuah kota. Ya, banyak orang pasti b...

Wednesday, February 17, 2016

Definisi Homonim, Homofon, dan Homograf

Pengertian dan Contoh Kalimat Homonim, Homofon, dan Homograf

Bahasa Indonesia merupakan salah satu bahasa yag memiliki keberagaman kata yang menjadikannya unik dan menarik untuk dipelajari, diataranya seperti variasi kata seperti, homonim, homofon, dan homograf. Pada artikel ini akan membahas tentang pengertian dan beberapa contoh kata  homonim, homofon, dan homograf. 

Homonim

Homonim adalah kata yang sama lafal dan ejaannya, tetapi berbeda maknanya karena berasal dari sumber yang berbeda. Ketika ada suatu kata yang memiliki bentuk ejaan atau tulisan yang sama dan cara membaca yang sama maka kata tersebut merupakan kata berhomonim. Kata yang berhomonim memiliki makna yang bergantung pada konteks kalimat yang mengikutinya. Oleh sebab itu, makna dari sebuah kata belum dapat diputuskan apakah termasuk kata berhomonim tanpa melihatnya ke dalam bentuk kalimat.

Contoh pasangan kata yang berhomonim:

a.       Bisa     : racun ular
Bisa     : dapat
b.      Rapat   : pertemuan
Rapat   : tertutup benar-benar hingga tidak bercelah
c.       Tahu    : nama makanan
Tahu    : mengerti
Contoh kalimat yang berhomonim:
a.       Berhati-hatilah dengan setetes bisa ular Kobra karena bisa menyebabkan kematian.
b.      Andi tidak pernah tahu kalau adiknya tidak suka makan tahu goreng.
c.       Rapat anggota dewan diadakan di dalam ruangan yang tertutup rapat.

Homofon

Homofon adalah kata yang sama lafalnya dengan kata lain tetapi beda ejaan dan maknanya. Dengan kata lain, kata – kata yang berhomofon memiliki pelafalan atau bunyi yang sama dalam ejaannya meski memiliki tulisan dan arti yang berbeda. Berbeda dengan homonim, kata-kata yang berhomofon bisa diidentifikasi maknanya dengan melihat bentuk tulisannya. Akan tetapi, jika berbentuk lisan maka harus mendengarkannya dalam sebuah kalimat utuh. 
Misalnya ketika mendengar kata bank, ada dua makna yang memungkinkan, yaitu apakah itu sebuah tempat atau panggilan untuk kakak laki-laki. Oleh sebab itu, kita harus mendengarnya dalam bentuk kalimat yang utuh.

Terlihat pada contoh kalimat yang berhomofon di bawah ini,
Aku bertemu Bang Andi di terminal kemarin.
Aku pergi ke Bank BRI kemarin. 

Ketika kita mendengar kata bang pada kalimat pertama, maka maknanya adalah panggilan untuk kakak laki-laki atau laki-laki yang lebih tua. Jika kita mendengar kalimat kedua, maka maknanya adalah tempat penyimpanan uang.

Contoh kata-kata yang termasuk homofon:

a.       Sangsi  : ragu-ragu
Sanksi  : hukuman
b.      Bank    : sebuah tempat
Bang    : panggilan untuk kakak laki-laki
c.       Tang    : alat untuk menjepit
Tank    : mobil baja

Homograf

Homograf adalah kata  yang sama ejaan atau penulisannya tertapi beda pelafalan dan maknanya. Akan tetapi kita tidak bisa mengidentifikasi makna kata-kata yang berhomograf jika kita tidak mendengar atau membacanya dalam sebuah kalimat utuh. Misalnya pada contoh kalimat dibawah ini :
  1. Anak yang sakit mental itu tersambar sepeda motor dan mental sejauh 3 meter.
  2. Setelah apel pagi kami memakan buah apel.
Homograf merupakan kebalikan dari homofon. Oleh karena itu, kita harus mendengar atau membacanya dalam sebuah kalimat utuh agar kita  bisa mengidentifikasi makna kata-kata yang berhomograf.

Contoh kata-kata yang termasuk homograf:

  1. Apel (lafal e seperti pada teh)             : upacara
Apel (lafal e seperti pada teman)        : nama buah
  1. Mental (lafal e seperti pada teh)         : hal yang berkaitan dengan watak/batin
Mental (lafal e seperti pada teman)     : terpelanting/terpental
  1. Memerah (lafal e seperti pada teh)      : berubah menjadi merah
Memerah (lafal e seperti pada teman) : memeras supaya mengeluarkan air (memeras susu)

Beberapa Point yang harus diingat dari pembahasan ini adalah homonim memiliki tulisan dan pelafalan yang sama tetapi berbeda, homofon memiliki pelafalan yang sama tetapi makna dan tulisan berbeda. Sedangkan, homograf memiliki tulisan yang sama tetapi makna dan pelafalan berbeda.



No comments:

Post a Comment